ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
TERNYATA! Inilah 4 Gejala Anda Alami Gangguan Pendengaran dan Ketulian |
Jakarta - Gangguan pendengaran dan ketulian yang Anda alami tidak
muncul secara tiba-tiba. Ada gejala-gejala khusus yang bisa Anda kenali ketika
pendengaran mengalami gangguan.
dr Soekirman Soekin, SpTHT-KL, Ketua PP Perhimpunan Dokter Ahli Telinga, Hidung, Tenggorok dan Bedah Kepala Leher (Perhati-KL) mengatakan ketulian akibat bising umumnya terjadi bertahap. Dalam artian, kemampuan mendengar akan turun secara perlahan.
dr Soekirman Soekin, SpTHT-KL, Ketua PP Perhimpunan Dokter Ahli Telinga, Hidung, Tenggorok dan Bedah Kepala Leher (Perhati-KL) mengatakan ketulian akibat bising umumnya terjadi bertahap. Dalam artian, kemampuan mendengar akan turun secara perlahan.
Baca Juga : SOLUSI! Pakai Rumus ini Agar Dengarkan Musik Lewat Earphone Tak Bikin Tuli
"Karena berangsur-angsur jadinya sering tidak diperhatikan. Begitu parah baru kerasa nggak bisa mendengar," tutur dr Soekiman kepada wartawan, baru-baru ini.
Nah, dr Soekiman menjelaskan ada beberapa gejala yang bisa dilihat ketika mengalami gangguan pendengaran dan ketulian. Apa saja?
Bayi
Pada bayi gangguan pendengaran bisa membuatnya menjadi kurang perhatian. Akibatnya bayi mengalami keterlambatan tumbuh kembang, sulit bicara dan sulit berkomunikasi.
Ciri-ciri bayi yang mengalami gangguan pendengaran adalah tidak terkejut ketika mendengar suara keras dan tidak merespons stimulasi suara yang diberikan orang tua.
Pada bayi gangguan pendengaran bisa membuatnya menjadi kurang perhatian. Akibatnya bayi mengalami keterlambatan tumbuh kembang, sulit bicara dan sulit berkomunikasi.
Ciri-ciri bayi yang mengalami gangguan pendengaran adalah tidak terkejut ketika mendengar suara keras dan tidak merespons stimulasi suara yang diberikan orang tua.
Anak
Anak dengan pendengaran normal akan merespons panggilan dan kalimat dengan sesuai. Sebaliknya, anak dengan gangguan pendengaran tidak merespons panggilan dan perintah dengan baik.
Anak dengan gangguan pendengaran juga tidak memiliki perbendaharaan yang banyak dan sulit bicara.
Anak dengan pendengaran normal akan merespons panggilan dan kalimat dengan sesuai. Sebaliknya, anak dengan gangguan pendengaran tidak merespons panggilan dan perintah dengan baik.
Anak dengan gangguan pendengaran juga tidak memiliki perbendaharaan yang banyak dan sulit bicara.
Dewasa
Pasien gangguan pendengaran dan ketulian dewasa memiliki gejala yang sama seperti anak-anak dan remaja, namun dengan derajat yang lebih tinggi. Misalnya, baru bisa mendengar percakapan saat suara lawan bicara dikeraskan.
Seseorang yang memiliki gangguan pendengaran dan ketulian juga biasanya memiliki suara bicara yang keras.
Pasien gangguan pendengaran dan ketulian dewasa memiliki gejala yang sama seperti anak-anak dan remaja, namun dengan derajat yang lebih tinggi. Misalnya, baru bisa mendengar percakapan saat suara lawan bicara dikeraskan.
Seseorang yang memiliki gangguan pendengaran dan ketulian juga biasanya memiliki suara bicara yang keras.
Lansia
Lansia yang mengalami gangguan pendengaran biasanya sudah berusia lanjut dan memiliki masalah pendengaran bertahun-tahun. Ciri utamanya adalah mengeluh telinga sakit ketika diajak berbicara dengan suara keras.
Lansia yang mengalami gangguan pendengaran biasanya sudah berusia lanjut dan memiliki masalah pendengaran bertahun-tahun. Ciri utamanya adalah mengeluh telinga sakit ketika diajak berbicara dengan suara keras.
Sumber : detikHealth
Baca Juga : HEBOH! Pasangan Muda yang Berlaku Kasar pada Pria 76 Tahun Gara-gara Rebutan Meja Makan di Food Court
0 Response to "TERNYATA! Inilah 4 Gejala Anda Alami Gangguan Pendengaran dan Ketulian"
Posting Komentar